nubangkalan.or.id—Lembaga Ta’mir Masjid (LTM) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bangkalan menggelar sosialisasi pendataan masjid berbasis digital pada Minggu pagi (29/6/2025) sekitar pukul 08.30 WIB di Masjid Nurus Syadzily Longkek, Galis, Bangkalan.
Acara ini dihadiri sekitar 50 undangan dan dibuka langsung oleh Rais Syuriah MWCNU Galis, K.H. Abdul Adhim Paidi. Selain Rais Syuriah MWCNU Galis, hadir juga Ketua MWCNU Galis, K.H. Jailani Mshuri, dan perwakilan dari PCNU Bangkalan.
Dalam sambutannya, Ketua Lembaga Ta’mir Masjid (LTM) sekaligus mewakili Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bangkalan menyampaikan bahwa pendataan masjid berbasis digital harus dilakukan sebab hal ini merupakan jalan untuk memberikan kesejahteraan kepada para jamaah.
“Pendataan masjid berbasis digital merupakan pintu masuk menuju digitalisasi masjid di era yang serba digital ini. Masjid harus terus bisa mengikuti perkembangan zaman khusunya di dalam pengelolaan masjid agar masjid bisa berdaya dan mampu memberikan kesejahteraan pada jamaahnya,” jelasnya.
Selain itu, Ketua MWCNU Galis, K.H. Jailani Mshuri, berharap supaya para ta’mir masjid memiliki visi dan misi yang berorientasi pada kenyamanan para jamaah masjid. Nyaman sebagai tempat mencari solusi problem yang berkaitan dengan pendidikan, kesehatan, dan lain-lain, tidak hanya nyaman sebagai tempat ibadah shalat atau iktikaf saja.
“Harapan kami dari MWCNU para ta’mir masjid harus memiliki Visi Misi didalam mengelola masjid secara proporsional dan profesional, sehingga masjid bisa menjadi tempat yang nyaman bagi para jamaah, nyaman dalam beribadah juga bisa menjadi tempat yang nyaman untuk mencari solusi dalam menyelesaikan problematika kehidupan baik pendidikan, kesehatan, sosial maupun ekonomi,” ungkap Ketua MWCNU Galis.
Penulis: H. Jumhari/Sekretaris LTM PCNU Bangkalan
Editor: Syifaul Qulub Amin/Pengurus LTN PCNU Bangkalan
Comment here