Tepat jam 08.03 wib upacara 17 Agustus 2020 digelar di halaman kampus STAI Al Hamidiyah Bangkalan. Pendidik semua jenjang di bawah naungan Yayasan Al Hamidiyah ikut mengikuti upacara bendera tersebut.
Instruktur upacara yang sedianya akan dilakukan oleh Ra H. Imam Zarkazy digantikan kepada Agus Mardiono karena berhalangan.
Dalam amanat upacara, Agus Mardiono menyampaikan pentingnya mengisi kemerdekaan, salah satunya dengan menjadi generasi yang siap menghadapi masa depan dengan berpijak pada akhlakul karimah.
Akhlakul Karimah menjadi sesuatu yang penting dalam mengisi kemerdekaan. Dengan Akhlakul karimah bisa menjadikan manusia tetap mempunyai jati diri dalam gempuran arus globalisasi.
Setelah upacara bendera selesai, dilanjutkan ramah tamah yang dihadiri KH. Abdullah Dahlawi ZE selaku pengasuh Pondok Pesantren Al-Hamidiyah Sen Asen Konang Bangkalan. Dalam ramah tamah ini, beliau berkenan memimpin menyanyikan lagu Syukur dan dilanjutkan memimpin doa pemotongan tumpeng rasa syukur atas kemerdekaan Indonesia yang ke 75.
Tak lupa KH. Abdullah Dahlawi ZE menyampaikan amanah kepada semua yang hadir, khususnya para pendidik agar tetap setia berjuang melalui Pendidikan. “Dengan Pendidikan, mari kita jaga bangsa ini dari ideologi yang dapat merongrong persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia”, pungkasnya.
Re Generasi NU harus lahir dari Rahim Kaderisasi NU. sebab kl tidak, NU tak ubahnya Gardu, setiap orang bisa seenaknya datang dan pergi ketika hajatnya sudah terpenuhi