BANGKALAN – Meskipun sempat vakum selama sepuluh tahun lebih, Pimpinan Ranting Fatayat NU Desa Batobella kembali aktif dengan wajah-wajah baru.
Kembali aktifnya Fatayat NU Desa Batobella tidak lepas dari semangatnya pemudi yang ada dibawah naungan Jam’iyah Nahdlatul Ulama yang ingin memiliki kegiatan seperti Banom yang lain
“Waktu itu, para pemudi di kumpulkan bersama para pelajar IPPNU yang lebih awal aktif tapi tidak memiliki kegiatan rutin, oleh salah satu Pengurus GP Ansor yang ada disini, akhirnya kami sepakat untuk melaksanakan kegiatan bersama” Ucap salah satu pengurus Fatayat NU Batobella, Jum’at (24/07/2020) saat ditemui reporter NU Bangkalan seusai acara
Ia juga menuturkan bahwa sekitar tiga tahun yang lalu, hanya Fatayat yang belum terdengar di Desanya
“Dulu sempat ada katanya, tapi sudah lama vakum, akhirnya karena kami melihat hanya Fatayat yang belum di dengar di Desa kami, jadi kami ajak mereka yang memiliki kepedulian dan semangat yang sama untuk menghidupkan kembali” Ujarnya menambahkan
Sampai sekarang, terhitung sebanyak 34 kali kegiatan yang dilaksanakan oleh gabungan Fatayat dan IPPNU Desa Batobella
“Alhamdulillah, sudah 34 kali berkegiatan, itupun lain dari permintaan masyarakat yang memiliki hajat, karena kesepakatannya, setiap jum’at manis, tapi akhirnya banyak masyarakat yang mau mendatangkan meskipun bukan jum’at manis, alhamdulillah” Terangnya.
Comment here